Penanganan dari masing-masing masalah dan gangguan system reproduksi

Penanganan dari masing-masing masalah dan gangguan system reproduksi

I.Hypermenorrhoe (menoragia)
Defenisi:Perdarahan haid lebih banyak dari normal atau lebih lama dari normail,kadang disertai dengan bekuan darah sewaktu menstruasi.

Penyebab:
 Hipoplasia uteri (penebalan dinding rahim),terapi: Uterotonika
 Astenia (tidak ada kekuatan),terapi: Uterotonika,roborntia
 Myoma Uteri,terapi: tergantung dari penanganannya.
 Hypertensi, Terapi: Pemberian SM.Regim
 Infeksi,misal: Endometritis. Terapi: hormonal,pembedahan,radiasi
 Penyakit darah,mis: Hemofili
 Gangguan pelepasan endometriu,terapi: kerokan.

Tindakan bidan:memberikan anti perdarahan seperti Ergometrin tablet/injeksi atau merujuk kefaslitas yang lebih tinggi dan lengkap.


II.Hypomenorrhoe
Defenisi: perdarahan haid yang lebih pendek dan atau lebih kurang dari biasa.

Penyebab: hypomenorhoe disebabkan oleh karena kesuburan endometrium kurang,akibat dari kurang gizi,penyakit menahun maupun gangguan hormonal.

Tindakan bidan: Merujuk kefasilitas yang lebih tinggi dan lebih lengkap.


III.Polymenorrhoe atau Epimenoragia
Defenisi: Sikus haid yang lebih memendek dari biasa yaitu kurang dari 21 hari sedangkan jumlah perdarahan relative sama atau lebih banyak dari biasa.

Penyebab: adanya gangguan hormonal dengan umur korpus luteum memendek sehingga siklus menstruasi juga lebih pendek atau bisa disebabkan akibat stadium proliferasi pendek atu stadium sekresi pendek atau karena keduanya.

Terapi:Stadium profilasi dapat diperpanjang dengan hormone estrogen dan stadium sekresi menggunakan hormon kombinasi estrogen dan pregesteron.


IV.Oligomennorhoe
Defenisi: siklus menstruasi memanjang lebih dari 35 hari,sedangkan jumlah perdarahan tetap sama.

Penyebab: ganggun hormonal,pengaruh psikis dan sebagainya.

Terapi: pemberian obat yang mengandung hormon-hormon yang dapat merangsang ovulasi.


V.Amenorea
Defenisi: Keadaan tidak datang haid selama 3 bulan berturut-turut.

Klasifikasi:
1.Amenorea Primer: Apabila belum pernah datang haid sampai umur 18 tahun

2.Amenorea Skunder: Apabila berhenti haid setelah menarche atau pernah mengalami haid,tetapi berhenti berturut-turut selama 3 bulan.

Penyebab: kelainan kongenital gangguan system hormona,gangguan gizi,ketidak stabilan emosi.

Terapi: Terapi ini tergantung dengan etiologinya.Secara umum dapat diberikan hormone-hormon yang merangsang ovulasi,pengembalian keadaan umum,menyeimbangkan antara kerja-rekreasi dan istirahat.


VI.Perdarahan diluar haid (Metroragia)
Defenisi: perdarahan yang tidak teratur dan tidak ada hubungannya dengan haid.

Penyebab: perdarahan ini dapat disebabkan oleh keadaan yang bersifat hormonal dan kelainan anatomis.Pada kelainan hormonal terjadi rangsangan estrogen dan progesteron dengan bentuk perdarahan seperti terjadi diluar menstrusi,bersifat bercak dan terus menerus,dan perdarahan menstruasi berkepanjangan.

Pengobatan:

 Pada remaja dengan pengaturan secara hormonal
 Pada wanita menikah atau mempunyai anak dengan memeriksa alat kelamin,bila perlu lakukan kuretase dan pemeriksaan patologi.

Pada kelainan anatomis terjadi perdarahan karena adanya gangguan pada alat-alat kelamin diantaranya pada mulut rahim (keganasan,perlukaan),keguguran atau penyakit trofoblas.Pada saluran telur berupa kehamilan tuba,tumor tuba dan sebagainya.
Dapat disampaikan bahwa setiap perdarahan abnormal terjadi bersamaan atau diluar menstruasi sebaiknya melakukan konsultasi kedokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar